Pembagian IP Address Berdasarkan Kelas
Pembagian IP Address Berdasarkan Kelas
~ Kali ini kita kan mengenal IP Address berdasarkan kelasnya, penting
sekali pembagian kelas ini agar jaringan yang kita bangun menjadi rapi,
terstruktur dan sistematis. Kemudian pembagian IP Addres bisa
meningkatkan koneksi internet serta pembagian jatahnya (bandwidth).
Pembagian IP tidak boleh sembarangan
karena akan menimbulkan kekacauan sistim jaringan serta management
pengelolaan data di sebuah instansi, lembaga atau perusahaan. Pembagian
yang ngawur / tidak direncanakan akan berdampak pada ruwetnya arus data,
disamping itu akan menimbulkan masalah dikemudian hari apabila ada
pengembangan jaringan.
Sebagaimana pada materi sebelumnya,
bahwa IP Address merupakan alamat sebuah komputer didalam sebuah
jaringan maka alamat tersebut harus sesuai dengan grupnya.
Misalkan kita analogikan, rumah kita,
nah apabila di dalam sebuah perkampungan nomor rumah kita urut sesuai
dengan ketentuan yang berlaku di kampung tersebut maka otomatis orang
yang akan menuju rumah kita akan gampang menemukannya, apabila nomor
rumah kita perbedaannya jauh dengan nomor tetangga apalagi nomor rumah
antar tetangga satu dengan tetangga lain pasti sang tamu akan
kebingungan dan kesasar.
Sama halnya dengan komputer dengan
pengalamatan tanpa pengaturan, kita tidak akan tahu lokasi komputer
tertentu ada dimana, kita tidak tahu dimana terjadi trouble di jaringan
dan kita tidak akan tahu berapa jumlah komputer dalam suatu ruangan.
Maka Pengalamatan itu penting, secara
garis besar IP (Internet Protokol) dibagi memjadi dua yaitu IP Public
dan IP Private. IP Public adalah IP tunggal yang bisa diakses melalui
jaringan internet, sedangkan IP Private tidak bisa diakses secara
global, hanya bisa diakses melalui jaringan intranet, dan apabila ingin
diakses melalui jaringan global maka harus melalui IP public terlebih
dahulu.
IP Address dibagi menjadi beberapa kelas
yaitu Kelas A, B, dan C dengan fungsi dan kegunaan masing-masing
berikut dengan rangenya.
Kelas A
Kelas A
IP Kelas A terdiri dari : 8 bit pertama
digunakan untuk Network ID, dan 24 bit berikutnya merupakan Host ID. IP
Kelas A terdapat 126 Network, yakni dari nomor 1.xxx.xxx.xxx sampai
dengan 126.xxx.xxx.xxx (xxx merupakan variabel yang nilainyaa dari 0
sampai dengan 255).
Contoh IP Address pada kelas A : 10.11.22.33 maka Network ID adalah 10 dan Host Id adlaah 11.22.33
Kelas B
IP Kelas B terdiri dari : 16 bit pertama
adalah Network ID dan selanjutnya adalah Host ID. Kelas B terdapat
16.384 network, yakni dari nomor 128.0.xxx.xxx sampai dengan
191.255.xxx.xxx (xxx merupakan variabel yang nilainya dari 0 sampai
dengan 255).
Contoh IP Address pada kelas B : 130.1.2.3, maka Network ID adalah 130.1 dan Host ID adalah 2.3
Kelas C
IP Kelas C terdiri dari : 24 bit pertama
digunakan untuk Network ID, dan 8 bit berikutnya merupakan Host ID. IP
Kelas C terdapat 2.097.152 Network, yakni dari nomor 192.0.0.xxx sampai
dengan 223.255.255.xxx (xxx merupakan variabel yang nilainya dari 0
sampai 255).
Contoh IP Addres Kelas C : 192.168.0.100 maka Network ID adalah 192.168.0 dan Host ID adalah 100
Komentar
Posting Komentar